Pesisir Barat – Ragam tradisi seni dan budaya sebagai kearifan lokal di Provinsi Lampung mewarnai perayaan Idul Fitri. Selain pesta topeng sekura cakak buah di Kabupaten Lampung Barat. Terdapat salah satu warisan tradisi yang terus dilakukan warga Kabupaten Pesisir Barat
Tradisi itu adalah Silek Lampung dan Pesta Rakyat. Tradisi ini dihelat oleh
Perkumpulan Muli Meghanai Kerbang Tinggi (PM2KT) Pemangku Kerbang Tinggi, Pekon Bangun Negara. Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat.senin,24/04/2023.
Even ini dipusatkan di Lamban Muli Meghanai Kerbang Tinggi, Senin 24 April 2023 ini dihadiri peratin beserta jajaran, tokoh agama, adat, masyarakat pekon bangun negara.
”Mereka menghadirkan hadera, pedang satu, pedang dua, pisau satu, pisau dua, main hingga tangan. Pesertanya mulai dari anak-anak umur 5 tahun sampai remaja 20 tahun,” kata Ketua PM2KT Novian Jaya menjelaskan even ini.
Kegiatan ini dihelat saat bulan Syawal sebagai bentuk menjalin tali silaturahmi dibulan Syawal untuk melestarikan adat dan budaya khususnya di pesisir barat dan umumnya di pesisir barat.
Peratin Pekon Bangun Negara Ahmad Kahfi menyampaikan sangat mengapreasisi kegiatan yang dilaksanakan Perkumpulan Muli Meghanai Kerbang Tinggi. ”Kegiatan ini sangat positif, patut dilestarikan karena dapat menjadi percontohan daerah lain,” ujar Ahmad Kahfi
Pemuda PM2KT selaku ketua Pelaksana atau Ketua Panitia Saypudin, S.H., mengatakan atraksi kearifan lokal ini dihelat bersamaan dengan momen Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Kegiatan Silek Lampung ini dibawah sanggar seni PM2KT sudah menjadi kegiatan tahunan harapan nya kegiatan seperti ini sangat positif tetap berjalanjut sehingga regenerasi tidak putus.
Karena sebagai pemuda pesisir barat harus bangga akan adat istiadat kearifan lokal yang ada di kabupaten kita ini, sesuai dengan semboyan ya para saibatin dan ulama.
Kegiatan ini terselenggara atas dukungan dan support dengan baik oleh masyarakat pekon bangun negara.(jho)
Komentar